Lima Boncel ke Imogiri


Beri aku satu senja bersama, maka tidak akan kulupa ‘senja kita’ selama dan sesanggup yang aku bisa.



Hidup itu tidak hanya sekedar pergi jalan-jalan, kemudian foto dan bahagia (sesaat)...Lalu pulangnya udah galau lagi. Nggak ada indah-indahnya blas~
Jadi, nggak usah sirik sama yang setiap hari rajin jalan-jalan. Siapa tahu emang nggak bahagia ehehehehe sendirinya bejimane? Entah! Yang setiap hari jalan-jalan aja belum tentu bahagia, apalagi yang Cuma tidur dan bertelur di rumah. Nggak gitu juga sih logikanya. karena bahagia itu... relatif :) “Karena bahagia nggak akan bisa diukur Cuma dari senyum kamu (yang entah) di media sosial”

Selamat pagi dari dinginya bulan Juni. Selamat pagi sahabat-sahabatku tersayang.



Pernah nggak sih ngerasain “temenmu nyebelin” dan semacam udah dibatas kewajaran? Aku tahu dia nyebelin dari segi ini. aku tahu juga kalau yang itu nggak akan bisa diginiin. Nah, kalau yang itu kalau udah begini pasti ujung-ujungnya bakalan jadi kayak gini. Duh, kalau yang itu bapernya nggak ketolongan. Dan lain-lain...
HEY!
Kita berarti udah hidup dan berkembang bersama-sama sejauh ini gaess. Aku tahu kamu kadang nyebelin. Kamu tahu juga kadang aku nyebelin. Tapi, sama-sama nggak akan bisa pisah! Marahan bentar, besoknya lupa. Ya gitu.. bahagia itu, brangkali kolase dari cuilan-cuilan momen ngeselin yang disyukuri, yang dilihat hikmahnya. Bahahahayaa~
Kalau kita tahu seberapa nyebelin temen kita, berarti kita udah lumayan saling mengenal.
Maklumin aja. Karena... semacam memilih jodoh “Nggak akan ada yang sempurna di dunia ini. Semakin gampang bosen dan ganti-ganti temen, semakin capek hidup kamu. Udah deh, setia aja.” Selain itu, setiap orang emang punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sadar diri aja sih ya, kalau ada yang nyebelin... istigfar say hahaha siapa tahu temen kamu juga pernah kamu rese’in. Gitu...



Itu loh, kayak di film Twenty yang aku maksain nonton semalem “Ayo jalan! Jalan! Masih ada yang lain? Ayo! Ayo! Kita pergi makan! Tidak peduli belahan gunung yang ini atau yang satunya lagi. Tidak peduli apapun itu,kami sama sekali tidak takut. Karena kami masih sangat muda.” Sebenernya bukan quotes dari film itu sih, tapi nggak tahu suka aja sama kata-katanya -_- gini quotes sesungguhnya *muka serius* “Kamu nggak akan bisa melupakan cinta pertamamu” à semakin salah quotesnya, DUH!

Seperti kisah persahabatan yang absurd di Twenty, kita juga sering kan gaes, mengalami kejadian-kejadian yang sering dijumpai di novel.

Pokoknya, SUKSES YA SAY!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

copyright © . all rights reserved. designed by Color and Code

grid layout coding by helpblogger.com