Cinta itu BEGINI


Selamat pagi Jum’at ^^
Lagi pengen ngomongin cinta. Sekedar nulis aja sih, biar nggak lupa. Ini sebenarnya berawal dari mata kuliah Apresiasi Budaya, sama Pak Ibnu :)

Cinta adalah kasih. Cinta adalah mengasihi.
Walaupun aku sedikit banyak tahu tentang yang namanya cinta. Tapi pengen aja mengabadikan (?) ilmu dari Pak Dosen yang katanya sudah banyak memakan asam garam kehidupan hehehe
Dalam KBBI dijelaskan cinta adalah suka sekali; sayang benar.

Jadi. Cinta itu begini...
Seorang Ibu memberikan wujud kasih sayang atau cinta kasihnya kepada anaknya yang sedang menangis. Ada beberapa kemungkinan saat seorang bayi itu menangis. Misalnya bayi itu sedang lapar.Maka, sang Ibu akan segera memberinya susu.
Sesederhana itu.
Cinta adalah memberikan apa yang dibutuhkan. Iya, cinta adalah memberi. Seorang yang mencintai akan tahu apa yang dibutuhkan orang dicintainya. Bukan memberikan yang diinginkannya.
Ngerti kan?
Lalu, bayi yang sudah diberi makan akan tenang. Tenang berarti nyaman. Dari rasa nyaman yang berkelanjutan itu, bayi akan berusaha atau belajar menyayangi Ibunya.
Simpel ya?
Cinta kasih itu akan otomatis membuat seseorang merasa nyaman. He’em, ketika Dia nyaman maka Dia tenang.
Oh ya, dan cinta itu adalah pemberian.
Pemberian tanpa pamrih. Memberikan apapun yang sekirannya dibutuhkan orang yang dicintainya. Tanpa menuntut apapun.
Tanpa menuntut kamu harus ini. kamu harus itu. Kamu harus jadi kayak gini. Kamu kurang gini. Ahhhh~ kamu indah dengan kekuranganmu. Aku tahu.

Kamu INDAH. Iya kamu ^^
Kata pak dosen... “Keindahan adalah ciptaan Tuhan. Sedangkan seni adalah hasik karya manusia”
Karena kamu adalah cipataan Tuhan. Dan kamu benar-benar indah. Kamu adalah salah satu dari jutaan keindahan yang Tuhan ciptakan untuk aku saksikan. Percayalah!
Dan keindahan itu nggak harus simteris dan sempurna.
Seni mengajarkan kita untuk peka. Sayang banget aku susah peka hahaha mau belajar seni, aku juga harus mau belajar peka. Gitu deh~

Jadi, cintailah orang yang kamu cintai dengan demikian dan demikian. Selagi masih diberi kesempatan untuk mencintai ^^ orangtua, saudara, kerabat, sahabat, teman, tetangga, saudaranya tetangga, pacarnya tetangga *ditendang*, mantan *digebuk* , aak burjo *dublak magelangan*, mas-mas bakso tusuk, mas-mas es cendol .... terserah!
Cintai siapa saja. Asal jangan nggilani dan berlebihan sih ya.... jangan-jangan di jalan liat mbak-mbak terseok-seok kepanasan meniti jalan yang panjang, terus dicariin selang, di gelonggong. Nggak boleh!
 Yapokoknya yang mencintai dengan cara pinter deh.

MIKIR!!!~ *gitu kata pak dosen* >,<

Sekian ^^ semoga hari-harimu menyenangkan dan penuh cinta *ciumin satu-satu*
0

copyright © . all rights reserved. designed by Color and Code

grid layout coding by helpblogger.com